![]() |
Panitia MQK Pemda Wajo Disorot, Diduga Diskriminatif dalam Rekrut Media |
WAJO,WEEKENDSULSEL – Rencana pelaksanaan Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK) oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Wajo menuai sorotan tajam. Panitia pelaksana kegiatan ini dinilai bersikap diskriminatif karena hanya melibatkan media tertentu dalam peliputan maupun publikasi acara, sementara banyak media resmi dan memiliki legalitas justru tidak diundang.
Sejumlah awak media yang merasa tersisihkan menyebut langkah panitia bertentangan dengan prinsip keterbukaan informasi publik dan berpotensi mencederai kode etik jurnalistik.
“Seharusnya Pemda Wajo melalui panitia pelaksana lebih selektif dan transparan. Jangan hanya memilih media tertentu, sementara yang lain seolah-olah didiskriminasikan,” ujar salah satu wartawan lokal.
Menurut mereka, praktik semacam ini tidak hanya merugikan media yang tidak dilibatkan, tetapi juga menimbulkan kesan bahwa Pemda Wajo tidak objektif dalam menjalin kemitraan dengan pers. Padahal, media merupakan pilar demokrasi sekaligus mitra kritis pemerintah dalam menyampaikan informasi yang berimbang kepada masyarakat.
Publish : dicky