 |
| Aksi Waspamops LMR-RI di BRI Sengkang Berakhir Damai, Aspirasi Debitur Dimediasi |
WAJO,WEEKENFSULSEL — Aksi unjuk rasa yang digelar Badan Khusus Waspamops LMR-RI Provinsi Sulawesi Selatan di Kantor Bank BRI Cabang Sengkang, Senin (22/12/2025), terkait rencana lelang agunan debitur asal Kecamatan Maniangpajo, berlangsung dengan pengamanan ketat dan berakhir dalam suasana kondusif.
Kapolsek Tempe, AKP Chandra Said, SH., MH, menjelaskan bahwa meskipun sempat terjadi ketegangan di awal aksi, situasi dapat dikendalikan melalui pendekatan persuasif dan dialog terbuka antara perwakilan massa aksi dan pihak perbankan. Aparat kepolisian hadir untuk memastikan jalannya penyampaian aspirasi berjalan aman dan tertib.
“Kami menurunkan sekitar 50 personel gabungan dari unsur intelijen, samapta, dan Polsek Tempe untuk mengamankan kegiatan ini. Prinsipnya, kepolisian menjamin kebebasan menyampaikan pendapat selama sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ujar AKP Chandra Said.
Ia juga menegaskan sikap netral kepolisian dalam menyikapi tuntutan massa serta berharap aspirasi yang disampaikan LMR-RI dapat ditanggapi secara arif oleh pihak Bank BRI guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
Sementara itu, Pimpinan Bank BRI Cabang Sengkang, Asriyani Abdullah, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima dan mendengarkan langsung aspirasi LMR-RI bersama debitur terkait permohonan penangguhan lelang agunan atas nama H. Nyompa. Pihak bank, kata dia, membuka ruang komunikasi dan akan meneruskan aspirasi tersebut kepada pimpinan wilayah untuk menjadi bahan pertimbangan.
“Setiap keputusan tentu harus mengacu pada prosedur dan ketentuan perbankan yang berlaku. Namun kami tetap mempertimbangkan itikad baik debitur yang menyatakan kesiapan untuk melakukan pembayaran,” jelas Asriyani.
Hingga berita ini diturunkan, proses lelang agunan tersebut masih menunggu hasil koordinasi lanjutan antara Bank BRI Cabang Sengkang dengan pimpinan wilayah terkait.(*)
Dicky
