Iklan

Iklan TOP WS

Begini Modus 'Sunat' Bantuan KIP Kuliah 250 Mahasiswa di IAKN Toraja

Weekendsulsel
16 Maret 2023, Maret 16, 2023 WIB

Foto: Gedung IAKN Toraja

TANA TORAJA, WEEKENDSULSEL ||
Terkuak modus 'sunat'/pemotongan bantuan KIP Kuliah untuk 250 Mahasiswa IAKN Toraja sebesar Rp 250.000.000 (Dua Ratus Lima Puluh Juta Rupiah) untuk Tahun 2020 semester ganjil hingga tahun 2021 semester genap (dua semester) itu dialihkan ke program Kita Cinta Papua (KCP) lantaran tidak adanya anggaran dari kementerian untuk program KCP itu, Kamis (16/3/2023).


Rp 250.000.000 itu adalah total potongan bantuan KIP dari 250 Mahasiswa IAKN Toraja pada tahun 2020 semester ganjil hingga tahun 2021 semester genap, dengan rincian sebagai berikut;


Semester ganjil di tahun 2020, sebanyak 250 Mahasiswa masing masing mendapat bantuan KIP Kuliah sebesar Rp 6.600.000 (Emam Juta Enam Ratus Ribu Rupiah) kemudian dipotong oleh pihak Kampus sebesar Rp 600.000 (Enam Ratus Ribu Rupiah).


Kemudian di semester genap tahun 2021, per Mahasiswa dipotong sebesar Rp 400.000 (Empat Ratus Ribu Rupiah) dari total 250 penerima bantuan KIP Kuliah.


Dengan demikian, maka dapat dihitung bahwa total potongan bantuan dana KIP Kuliah di tahun 2020 semester ganjil hingga tahun 2021 semester genap per Mahasiswa sebesar Rp 1.000.000 (Satu Juta Rupiah) dikalikan 250 penerima bantuan KIP, maka total potongan di tahun 2020 semester ganjil dan tahun 2021 semester genap (dua semester) adalah senilai Rp 250.000.000 (Dua Ratus Lima Puluh Juta Rupiah).


Hal ini memantik kritikan para aktivis Kampus, mereka bersuara lantang dalam simpul demontrasi meminta penjelasan pihak Kampus.


Usai ujuk rasa Mahasiswa di depan Gedung Rektorat IAKN Toraja beberapa waktu lalu, yang mana dalam salah satu point tuntutan itu Mahasiswa mempertanyakan soal pemotongan bantuan KIP kuliah tanpa alasan yang jelas dari pihak Kampus.


Demonstran usai unjuk rasa pada saat itu langsung menerima penjelasan dari pihak Rektorat.


"Alasan pimpinan tadi karena dari Kementrian mengeluarkan keputusan soal KCP yang mahasiswa-mahasiswa papua ini dibagi ke semua IAKN-IAKN di Indonesia dan kuota untuk IAKN Toraja saat itu 23 mahasiswa," jelas Marselinus menirukan alasan Pimpinan Kampus kepada awak media, Selasa (14/3).


"Penjelasan pimpinan terkait anggaran yang dialihkan ke KCP saat  itu karena tidak ada anggaran dari kementerian, kemudian Pimpinan memotong mahasiswa penerima KIP yang ada di Toraja yang berjumlah 250 orang itu, mereka sudah diberikan namun disuruh kirim kembali 600 per mahasiswa ke rekening oknum tadi," lanjut Marselinus.


Namun, Rektor IAKN Toraja, Joni Tapingku, hingga berita ini naik tayang juga tak kunjung memberikan penjelasan. Redaksi Weekendsulsel berupaya mengkonfirmasi via WhatsApp pun tak digubris, hanya centang biru. Joni lebih memilih bungkam.


Penulis: Albert Agus.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Begini Modus 'Sunat' Bantuan KIP Kuliah 250 Mahasiswa di IAKN Toraja

Terkini

Iklan