![]() |
Dok. Sketsa CR |
TANA TORAJA, WEEKENDSULSEL — Di balik jalannya sistem pengadaan barang dan jasa yang tertib di Kabupaten Tana Toraja, ada sosok muda yang dikenal tegas namun rendah hati. Ia adalah Chanra Resa, Ketua Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Tana Toraja, yang kini menjadi contoh pemimpin birokrasi berintegritas tinggi.
Chanra dikenal di kalangan ASN maupun rekanan sebagai figur yang cerdas, teliti, dan konsisten pada aturan. Setiap proses pengadaan yang melibatkan UKPBJ di bawah kepemimpinannya selalu ditekankan berjalan transparan, akuntabel, dan bebas dari praktik tidak sehat.
Dalam menjalankan tugasnya, Chanra tidak hanya berpegang pada regulasi, tetapi juga pada nilai kejujuran dan profesionalisme. Ia menaruh perhatian besar pada setiap detail pekerjaan, memastikan semua berjalan sesuai mekanisme yang benar. “Kita bekerja bukan untuk mencari siapa yang diuntungkan, tapi bagaimana agar hasilnya bisa dipertanggungjawabkan,” ungkapnya dalam satu kesempatan.
Sikap teliti dan tidak neko-neko membuat Chanra dihormati, bahkan oleh rekanan yang sebelumnya terbiasa dengan pola lama. Ia memilih berdialog dengan santun, namun tetap tegas pada prinsip. Bagi Chanra, integritas adalah harga mati dalam menjalankan amanah sebagai pengawal proses pengadaan daerah.
Kolega di lingkup pemerintahan pun mengapresiasi dedikasinya. “Beliau orangnya fokus, tidak mudah terpengaruh, dan sangat menghargai profesionalitas,” ujar salah satu pejabat OPD di Tana Toraja.
Di tengah tantangan dunia birokrasi yang kerap diwarnai kepentingan, sosok Chanra Resa hadir sebagai angin segar perubahan. Dengan pendekatan yang cerdas dan penuh integritas, ia perlahan menumbuhkan kepercayaan publik bahwa birokrasi yang bersih dan transparan bukanlah hal mustahil diwujudkan. (Dominggus)