 |
Sejarah Baru: MQK Internasional Perdana Digelar di Wajo, Ribuan Ulama Dunia Hadir” |
WAJO,WEEKENDSULSEL – Dalam hitungan hari, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, bakal menjadi pusat perhatian dunia Islam. Pada 2–7 Oktober mendatang, Pondok Pesantren As’adiyah dijadwalkan menggelar Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional perdana.
Perhelatan akbar ini bukan hanya menorehkan sejarah baru bagi Wajo, tetapi juga bagi Indonesia yang untuk pertama kalinya dipercaya sebagai tuan rumah ajang keilmuan Islam skala dunia. Ribuan santri, ulama, hingga cendekiawan dari berbagai negara akan hadir untuk merayakan khazanah kitab turats dan memperkuat jejaring intelektual Islam.
Bagi masyarakat Bumi Lamaddukelleng, momentum ini merupakan kehormatan besar. Wajo yang dikenal luas sebagai Kota Santri kembali menegaskan perannya sebagai pusat pendidikan dan pengembangan keilmuan Islam.
“Didaulat menjadi tuan rumah MQK Internasional adalah sebuah kebanggaan sekaligus amanah berharga. Ini bukan hanya soal Wajo, tapi juga tentang memperlihatkan wajah Indonesia sebagai pusat keilmuan Islam yang ramah, moderat, dan berdaya saing global,” ujar salah seorang anggota dewan DPRD Wajo
Ia menekankan, pelaksanaan MQK Internasional akan menjadi momentum strategis dalam memperlihatkan kontribusi pesantren Indonesia di kancah dunia. Pesantren As’adiyah diharapkan mampu menunjukkan kualitasnya sebagai pusat intelektual Islam yang konsisten mengedepankan moderasi, toleransi, dan keilmuan yang mendalam.
Dengan kehadiran peserta dari berbagai negara, Wajo tidak hanya mengukir sejarah, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai rumah besar yang menjembatani dialog antar-ulama serta memperkokoh peran pesantren dalam membangun peradaban Islam modern.
Editor : ISBA
Publish : Dicky
